Minggu, 21 Agustus 2022

90 PESERTA JURUSAN FARMASI POLKESDO BERTARUNG PADA UJI KOMPETENSI TTK

 



90 PESERTA JURUSAN FARMASI POLKESDO BERTARUNG PADA UJI KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KEFARMASIAN


PRESS JURFAR POLKESDO. Sebanyak 90 Peserta Program Studi Diploma III Jurusan Farmasi Polkesdo bertaung dalam Uji Kompetensi Tenag Teknis Kefarmasian. Uji Kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian (UKTTK) yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pendidikan Diploma Farmasi Indnesia (APDFI) bersama Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI)

Pelaksanaan Uji Kompetensi Tenaga Teknis Kefarmasian Hari Sabtu-Minggu Tanggal 20-21 Agustus 2022 dengan Tempat Ujian Kompetensi (TUK) menggunakan CBT Center Polkesdo.

Ketua Jurusan D3 Farmasi Polkesdo Apt. Jovie Dumanauw, S.Si.,MSc, menjelaskan bahwa pada UKTTK para peserta dari D3 Farmasi ini harus menempuh 180 soal ujian yang dilakukan secara computer based test (CBT) dan mencakup materi terkait farmasi komunitas, teknologi farmasi, dan farmasi bahan alam. 

"Dari sisi mahasiswa, mereka dituntut untuk dapat memenuhi standar nilai kelulusan yang hanya ditentukan dari 180 soal pilihan ganda. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi mereka, terlebih karena bahan yang harus mereka kuasai begitu luas,” Lanjut Dumanauw, kita semua berharap bahwa adik-adik kita bisa lulus dengan hasil yang baik.

Lebih lanjut Jessica menekankan bahwa jauh sebelum UKTTK ini dilaksanakan, D3 Farmasi Polkesdo sudah mempersiapkan lulusannya secara matang untuk memiliki kompetensi yang sesuai standar capaian pemerintah. Salah satu langkah konkret yang dilakukan yaitu dengan latihan soal. Ke depannya langkah praktis ini akan terus diterapkan kepada seluruh mahasiswa D3 Farmasi Polkesdo, sehingga kualitas dari para lulusan D3 Farmasi Polkesdo akan selalu mengikuti standar capaian yang ada.

Prodi D3 Farmasi Polkesdo terus berkomitmen untuk menghadirkan pendidikan terbaik dalam mempersiapkan para lulusan untuk menjadi calon Tenaga Teknis Kefarmasian yang andal dan sesuai standar yang dibutuhkan.


VISI
MENJADI PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA FARMASI YANG UNGGUL, MANDIRI DAN BERBUDAYA DALAM PELAYANAN KEFARMASIAN DAN OBAT TRADISIONAL YANG MAMPU BERSAING SECARA GLOBAL TAHUN 2023



Senin, 25 Maret 2019

PRAKTEK BELAJAR LAPANGAN JURUSAN FARMASI

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Mahasiswa Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado mengunjungi Apotik Kimia Farma yang menjadi target Praktek Belajar Lapangan (PBL), yang sebelumnya juga telah dilakukan PBL di beberapa Gudang Farmasi yang ada di Sulawesi Utara.


PBL Mahasiswa Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado di 14(empat belas) Apotik Kimia Farma yang ada di kota Manado. Kedatangan mahasiswa PBL ini bersama Dosen disambut oleh Pembimbing Lapangan Apotik Kimia Farma. Senin, 25 Maret 2019.



Dalam sambutan dan arahan oleh Pembimbing Lapangan agar bisa melakukan kegiatan PBL ini dengan baik sehingga capaian atau target setelah selesai dari sini bisa mendapat ilmu yang baru dalam hal penerimaan resep dan distribusi obat obat yang baik.  Dan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya pada pihak Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado yang telah memberikan kepercayaan pada Apotik Kimia Farma.


Ketua Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado Jovie Dumanauw, S.Si.,M.Sc.,Apt, dalam arahannya mengharapkan kepada Mahasiswa PBL agar mengikuti dengan baik kegiatan PBL ini dan bisa juga mengambil pengetahuan yang positif dengan membandingkan ilmu yang didapat dengan kenyataan yang ada di Apotik. Dan juga Ketua Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado berterima kasih dengan penerimaan yang baik dari pihak Apotik Kimia Farma.


Hadir juga dalam kegiatan ini Dosen dan Pegawai Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado yang kan menjadi Pembimbing Institusi dalam kegiatan PBL ini.



BERSAMA KITA BISA 

Minggu, 24 Maret 2019

PENGABDIAN MASYARAKAT JURUSAN FARMASI DI DESA LOBU KAB.MITRA

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Kepedulian sosial ditunjukkan oleh Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado dengan mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Lobu Jaga 2 Kabupaten Minahasa Tenggara. Kegiatan di Desa Lobu untuk tahun 2019. (23/03/2019)




Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini rutin dilakukan oleh Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, yang biasanya untuk satu tahun dilakukan 2 kali. Kegiatan ini menjadi sarana civitas akademika untuk mengaplikasikan ilmu yang didapat secara langsung ke masyarakat dan juga merupakan salah satu dari tridharma perguruan tinggi. Mahasiswa juga turut dilibatkan dan ikut serta ke dalam kegiatan ini.



Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado memilih Desa Lobu dikarenakan desa ini Pengetahuan tentang Obat Herbal dan DAGUSIBU masih minim, sehingga desa ini menjadi target dalam pengabdian masyarkat dengan pembiayaan mandiri dari Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado.di awal tahun 2019.






Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala Jaga 2 Desa Lobu. Dalam sambutanya menyampaikan bahwa memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya ke Jurusan Farmasi Poltekkes Manado yang telah memilih Desa Lobu Jaga 2 untuk dijadikan tempat untuk dilakukannya Pengabdian Masyarakat. Semoga apa yang dilakukan ini bisa menambah pengetahuan kepada masyarakat tentang DAGUSIBU dan Pembuatan Obat Tradisional.


Dari hasil serangkaian kegiatan tersebut ada Pelatihan pembuatan serbuk instan dari kunyit dan jahe serta Pembuatan Obat Tradisional TENSICHOL. Dan juga ada penyuluhan tentang DAGUSIBU.




BERSAMA KITA BISA

Jumat, 22 Maret 2019

FINALISASI DIES NATALIS KE 18 POLTEKKES KEMENKES MANADO

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Dalam rangka peringatan Dies Natalis Ke-18, Poltekkes Kemenkes Manado tepat tanggal 22 Maret 2019 diselenggarakan Rapat Bersama Panitia Dies Natalis ke 18 yang bertempat diruang kelas Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado. Di usianya yang ke-18 ini, Poltekkes Kemenkes Manado terus menerus menggali semangat dan keyakinan untuk memberikan sumbangsih karya nyata bagi Kampus yang dicintai ini, dengan mengangkat tema “One Soul, One Family, One Goal”. 


Rapat Bersama dibuka oleh Ibu Wakil Direktur Selfie PJ. Ulaen, S.Pd,S.Si,M.Kes, menyampaikan agar kegiatan ini bisa dikemas dengan baik dalam kebersamaan bahwa kita ini merupakan satu keluarga Poltekkes Kemenkes Manado.


Dalam papat bersama tersebut berlangsung alot yang dipimpin langsung Ketua Panitia Donald Kalonio, S.Si,M.Farm, yang tahun ini dipercayakan sebagai penanggung jawab kegiatan adalah Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, Pada pembuka rapat bersama juga Ketua Panitia menjelaskan Mari kita bersinergi bersama untuk selalu mengedepankan Kebersamaan dalam Persaudraan dalam mensukseskan kegiatan Dies Natalis ke 18 ini. 


Kegiatan yang akan dilaksanakan pada Dies Natalis ke 18 dengan mengusung tema “One Soul, One Family, One Goal”, adalah KESORGA dan e-Sport

Lampiran kegiatan:

OLAHRAGA
A.      Bola Voli
1.       Peserta
a.       Mahasiswa (tim putra dan tim putri)
b.       Pegawai (campuran)
2.       Ketentuan pertandingan
a.       Seragam
-       Tim Mahasiswa : menggunakan pakaian olahraga bola voli dengan nomor punggung
-       Pegawai   : pakaian olah raga
b.       Poin 25 dalam 1 game
c.       3 match dalam pertandingan penyisihan, 5 match dalam final
d.       Time out 2x dalam 1x pertandingan

B.      Bulutangkis
1.       Peserta
a.       Mahasiswa (tunggal putra dan putri)
b.       Pegawai (tim : tunggal putra, tunggal putri dan ganda campuran)
2.       Ketentuan pertandingan
a.       Menggunakan pakaian olahraga bulutangkis
b.       Point 21 dalam 1 game
c.       Pegawai bertanding dalam 1 tim (tunggal putra, tunggal putri dan ganda campuran)

C.      Tenis meja
1.       Mahasiswa aktif (menunjukkan kartu mahasiswa)
2.       Memakai pakaian olahraga
3.       Membawa bat masing-masing
4.       Tangan dan bat tidak boleh menyentuh meja

D.      Catur
1.       Mahasiswa aktif (menunjukkan kartu mahasiswa)
2.       Jika bidak sudah dipegang, tidak boleh mengganti bidak lain
3.       Bidak lawan yang sudah disentuh harus dimakan
4.       Saat skak/ster harus diberitahukan ke pemain lawan

E.       E-sport (Free Fire)
1.       Mahasiswa aktif (menunjukkan kartu mahasiswa)
2.       Memasukkan nama ID, Squad dan kapten tim setiap squad (beserta guild) 1 minggu sebelum perlombaan
3.       Menyediakan/menggunakan jaringan data pribadi
4.       Melakukan registrasi 30 menit sebelum pertandingan dimulai
5.       Pemain harus berjumlah 4 orang, jika kurang dari 4 orang akan didiskualifikasi
6.       Jika 1 squad dalam tim telah mati, langsung melapor kepada panitia untuk dicatat point squad tersebut (point kill & point ranking)
7.       Tidak boleh menggunakan earphone, dan hanya bisa menggunakan headset
8.       Tidak ada toleransi untuk yang terlambat
9.       Tim yang terlambat akan didiskualifikasi
10.      Tidak boleh membuat kerusuhan selama turnamen
11.      Jika pemain mengalami dc/error/dll, maka pertandingan akan tetap dilanjutkan
12.      Tim yangmenggunakan cheat akan didiskualifikasi

KESENIAN
A.      Poltekkes Idol
1.       Mahasiswa aktif (menunjukkan kartu mahasiswa)
2.       Menyanyikan 2 lagu
Lagu wajib : Hymne Poltekkes
Lagu pendamping : bebas
3.       Pakaian bebas rapi

B.      Vokal Grup
1.       Mahasiswa aktif (menunjukkan kartu mahasiswa)
2.       Menyanyikan 2 lagu
Lagu wajib : Mars Poltekkes
Lagu pendamping : bebas
3.       Peserta minimal 6 orang dalam 1 grup
4.       Pakaian bebas rapi

C.      Dance Kreatif
1.       Mahasiswa aktif (menunjukkan kartu mahasiswa)
2.       Dilarang mengcover dance
3.       Harus mengandung unsur tarian tradisional (bebas)
4.       Batas waktu maksimal 7 menit
Peserta 7 orang dalam 1 grup (tidak boleh kurang/lebih

Selasa, 19 Maret 2019

RAPAT INTERN DIES NATALIS KE-18

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Dalam rangka mempersiapkan Dies Natalis ke 18 Poltekkes Kemenkes Manado, Jurusan Farmasi sebagai penanggung jawab kegiatan mulai mempersiapkan Rounddown Acara, ini terlihat jelas pada Rapat Intern di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, , Kamis (19/03/2019).

Dalam kegiatan rapat tersebut, telah dibahas beberapa kegiatan KESORGA (Kesenian dan Olahraga).

Donald Kalonio, S.Si,M.Far selaku Ketua Panitia, mengungkapkan, bahwa kegiatan KESORGA  ini  diselenggarakan  untuk  memeriahkan  Dies Natalis  ke 18  dengan  Tema:  "ONE SOUL, ONE FAMILY, ONE GOAL".

Rapat ini dilaksanakan agar mempersiapkan, mematangkan konsep, ide dan gagasan dari seluruh panitia inti untuk bersama-sama mensukseskan dies natalis ke 18 yang sebentar lagi akan kita hadapi bersama dan sebelum akan dilemparkan ide gagasan ini untuk di diskusikan bersama dengan Panitia Poltekkes Kemenkes Manado secara keseluruhan.

Diakhir rapat intern, Ketua panitia mengakatan dirinya sangat senang dan bisa termotivasi semoga kegiatan yang kita akan laksanakan bisa berjalan seperti yang diharapkan bersama.
BERSAMA KITA BISA

Selasa, 12 Maret 2019

JURUSAN FARMASI MENGADAKAN UJIAN TENGAH SEMESTER

PERS JURFAR POLTEKKES MDO.  Minggu berjalan ini, seluruh mahasiswa Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado mulai melaksanakan Ujian Tengah Semester (UTS) Genap Tahun Ajaran 2018/2019. Dilaksanakan sejak Senin (11/03), UTS akan berlangsung hingga Jumat (22/03). Adapun pelaksanaan UTS Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado tersebut meliputi UTS Teori dan UTS Praktek. UTS Teori 11 Maret sampai dengan 15 Maret 2019 dan UTS Praktek 18 Maret sampai dengan 22 Maret 2019.


UTS sendiri merupakan salah satu kegiatan evaluasi hasil belajar mahasiswa. Evaluasi ini adalah pemberian penilaian terhadap kemam­puan mahasiswa dalam menerima, memahami, dan menguasai bahan studi sesuai dengan kurikulum yang telah ditetapkan. Dilaksanakan setiap pertengahan semester, persiapan para mahasiswa sudah terlihat sejak satu minggu sebelum ujian. Beragam kegiatan pun telah dilakukan, mulai dari belajar bersama hingga sharing dengan mahasiswa tingkat atas yang sejurusan.



Dalam pelaksanaan ujian, para mahasiswa mengerjakan secara individu. Hal tersebut merupakan bentuk penanaman nilai kejujuran yang diterapkan Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, dan diharapkan dengan adanya UTS ini dapat tertanam nilai kejujuran kepada mahasiswa serta dapat meningkatkan nilai kompetitif mahasiswa khususnya dalam bidang akademik. UTS ini untuk mengukur sejauh mana materi yang telah diperoleh mahasiswa dan juga mengukur sejauh mana kepahafaman mahasiswa.


BERSAMA KITA BISA

Senin, 11 Maret 2019

52 MAHASISWA JURUSAN FARMASI SELESAI PKL-TERPADU DI KAB. BOLAANGMONGONDOW SELATAN

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan yang profesional meliputi beberapa komponen salah satunya adalah kurikulum. Optimalisasi dari komponen tersebut akan menghasilkan pembelajaran yang bermakna dan pada akhirnya menghasilkan lulusan yang kompeten. Lulusan yang kompeten dihasilkan dari proses pembelajaran yang optimal baik itu melalui proses pembelajaran dikelas maupun pembelajaran/kegiatan praktek dilaboratorium, serta praktek langsung ke tengah-tengah masyarakat, yang dikemas dalam Praktek Kerja Lapangan (PKL) Terpadu Poltekkes Kemenkes Manado.


Setelah melakukan PKL Terpadu yang digelar sejak 18 Februari 2019 yang lalu, sebanyak 454 Mahasiswa secara keseluruhan yang terjun PKL-Terpadu dan didalamnya ada 52 Mahasiswa Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, semuanya telah menyelesaikan PKL Terpadu 2019 dengan baik di Kabupaten Bolaangmongondow Selatan. Penutupan PKL-Terpadu dilaksanakan Senin, 11 Maret 2019.


Dalam laporan yang disampaikan oleh Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan Selfie Ulaen,S.Pd,S.Si,M.Kes mengatakan bahwa mahasiswa Poltekkes Kemenkes Manado telah menyelesaikan program PKL Terpadu, yang sedikit banyak mencoba membantu program Pemerintah Kabupaten Bolaangmongondow Selatan dalam bidang kesehatan seperti pembinaan masyarakat yang sehat, mandiri, dan menciptakan lingkungan sehat serta meminimalisir masalah-masalah kesehatan terutama yang menyangkut kesehatan ibu dan anak, kesehatan lansia dan kesehatan lingkungan.



Bentuk apresiasi yang dalam PKL Terpadu ini telah memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup ditengah-tengah masyarakat diluar kampus dan secara langsung mengindentifikasi serta menangani masalah-masalah pembangunan yang dihadapi sebelum terjun kedunia kerja. PKL Terpadu ini juga merupakan bagian dari kurikulum yang tidak dapat diselenggarakan diruang kelas dan wajib ditempuh oleh mahasiswa dalam rangka mengaplikasikan secara nyata pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh diruang kuliah sebelum menyelesaikan studinya.

BERSAMA KITA BISA

Senin, 04 Maret 2019

KAJUR FARMASI PIMPIN RAPAT BULANAN JURUSAN FARMASI

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. SENIN 04 Maret 2019, setelah dilakukan apel awal bulan, Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado melaksanakan Rapat Bulanan Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado. Rapat tersebut langsung dipimpin oleh Ketua Jurusan Jovie Dumanauw, S.Si,M.Sc,Apt.

Rapat bulanan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap awal bulan berjalan dengan membahas perkembangan hasil dari temuan pada saat rapat bulan sebelumnya beserta kendala yang ada. Rapat dimulai dengan pembacaan notulen rapat bulan sebelumnya beserta tindakan yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah pada rapat sebelumnya yang kemudian dilanjutkan dengan laporan dari masing-masing bagian yang ada di Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado.

Dalam rapat tersebut ada beberapa agenda yang dibicarakan, yaitu:
  1. NILAI SEMESTER GANJIL;
  2. PENYELESAIAN PENGISIAN SIAKAD/PD DIKTI;
  3. E-LEARNING
  4. ABKAL (ALAT DAN BAHAN DI LABORATORIUM);
  5. TRANSKRIP plus IPK yang akan LULUS
  6. REMEDIAL DAN SUMMER
  7. ABSENSI
  8. PENGABDIAN MASYARAKAT Tanggal 23 Maret yang akan dilaksanakan di Tombatu Desa LOBU



Untuk beberapa angenda tersebut diatas secara keseluruhan menjadi perhatian bagi Dosen dan Pegawai Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado.



BERSAMA KITA BISA.

SEKRETARIS JURUSAN FARMASI PIMPIN APEL AWAL BULAN MARET

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Sekretaris Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado Ibu Yos Banne, S.Si,M.Sc,Apt sampaikan terima kasih kepada Dosen dan Pegawai serta Mahasiswa untuk beberapa hal ini, saat memimpin apel kerja awal bulan Maret Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, Di Lobby Gedung Kampus Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado, Senin (4/3).


Seluruh termasuk Ketua Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado Ibu Jovie Dumanauw, S.Si,MSc,Apt, Dosen, Pegawai dan Mahasiswa ikut dalam apel tersebut.


SekJur menyampaikan, bahwa momentum apel kerja ini dilaksanakan dalam rangka menyegarkan komitmen, memperkuat motivasi kerja serta membangun kebersamaan tim kerja Jurusan Farmasi dalam menyinergikan tugas-tugas dalam Poltekkes Kemenkes Manado pada umumnya dan Jurusan Farmasi pada khususnya, selaras dengan dinamika tuntutan Institusi Pendidikan Tenaga Kesehatan Poltekkes Kemenkes Manado.



Dengan demikian Jurusan Farmasi yang kita cintai ini segala kegiatan dari waktu ke waktu di harapkan akan semakin sehat, dinamis, fleksibel dan berkualitas.


BERSAMA KITA BISA

Jumat, 01 Maret 2019

PKL TERPADU KERJA NYATA

PERS JURFAR POLTEKKES MDO. Praktik Kerja Lapangan Terpadu ( PKLT ) merupakan pengamalan IPTEK yang sudah dipelajari, menuntun mahasiswa kepada pola kerja interdisiplin dan terpadu yang dilandasi upaya penanggulangan masalah kesehatan yang ada di masyarakat. Menggerakan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan juga pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, sehingga para Dosen dituntut untuk mengambil bagian dalam PKL-T ini.


Ini terlihat pada 2(dua) Desa yaitu Desa Tolondadu II dan Desa Pintadia yang menjadi target PKL-T di Kabupaten Bolaangmongondow Selatan. Di Desa tersebut Dosen Jurusan Farmasi Poltekkes Kemenkes Manado menjadi pembimbingan. Desa Tolondadu II Ibu Yos Banne, S.Si,MSc dan Desa Pintadia Ibu Benedicta Rumagit, S.Pd,M.Kes.



Dalam kegiatan pada 2(dua) Desa tersebut secara keseluruhan mahasiswa mendapat pengalaman bekerja secara tim-terpadu dalam pengkajian, penemuan masalah dan pemecahan masalah secara langsung, sehingga dalam diri mereka tumbuh sikap profesional dan peningkatan keahlian, tanggung jawab dan rasa kesejawatan dalam suatu tim kerja yang solid. Dan untuk Institusi tentunya bisa memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan sebagai contoh materi perkuliahan, menemukan berbagai masalah untuk pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.


Agar supaya tujuan Institusional Poltekkes Kemenkes Manado pada umumnya dan Jurusan Farmasi pada khususnya bersama-sama, berkolaborasi Dinas Kesehatan dan Kecamatan yang merupakan mitra kerja dapat tercapai, maka kegiatan tersebut diatas dilaksanakan beberapa tahap yaitu tahap pembinaan dilapangan dan tahap pendampingan. Tahap pembinaan dilapangan merupakan tahapan awal kegiatan yang terstruktur dan terukur sesuai dengan kompetensi yang akan diberikan kepada sasaran oleh mahasiswa dibawah bimbingan. Tahap pendampingan merupakan tahap pasca lapangan dan juga tahap dimana kegiatan bisa berjalan terus dilokasi (binaan) dipantau dengan cara dikunjungi secara periodik (terjadwal).

BERSAMA KITA BISA

90 PESERTA JURUSAN FARMASI POLKESDO BERTARUNG PADA UJI KOMPETENSI TTK

  90 PESERTA JURUSAN FARMASI POLKESDO BERTARUNG PADA UJI KOMPETENSI TENAGA TEKNIK KEFARMASIAN PRESS JURFAR POLKESDO. Sebanyak 90 Peserta Pro...